Spanduk Imbauan Polres Kutim Ini Bikin Menggelitik
Berbagai cara dilakukan petugas kepolisian Kutai Timur (Kutim) untuk menyosialisasikan keselamatan berkendara. Salah satunya dengan pendekatan humanis.
Namun, imbauan yang yang tertulis dalam spanduk sebesar 1x3 meter itu ditulis menggunakan kata-kata lucu. Hal itulah yang dilakukan jajaran Sat Lantas Polres Kutim untuk mengundang perhatian para pengendara.
Tulisan dalam spanduk itu antara lain berbunyi "Dilarang ngebut, penggali kubur sudah mudik lebaran,".
Spanduk dengan kata-kata yang menghibur dan nyeleneh segaja dipasang agar menjadi perhatian pengendara. Kata-kata sosialisasi yang biasa dipasang terkesan kaku justru terkadang tak digubris para pengendara.
Dengan spanduk bernada menghibur dan mengundang gelak tawa, para pengendara juga akan terus mengingat maknanya.
"Kalau kata-katanya normatif saja, kurang menarik perhatian. Tapi, kalau dibuat seperti itu, kan menarik perhatian. Jalannya juga pasti pelan-pelan," ujar Wawan, salahsatu Anggota Satlatas Polres Kutim, Selasa, 12 Juni 2018.
Spanduk tersebut, dipasang di sejumlah titik rawan kecelakaan, salah satunya di simpang tiga pendidikan, Jalan W.A Syahranie Sangatta Utara dengan harapan dapat mengurangi angka kecelakaan.
"Kewajiban kami untuk selalu mengingatkan pengguna jalan untuk berhati-hati," kata dia.
Namun, imbauan yang yang tertulis dalam spanduk sebesar 1x3 meter itu ditulis menggunakan kata-kata lucu. Hal itulah yang dilakukan jajaran Sat Lantas Polres Kutim untuk mengundang perhatian para pengendara.
Tulisan dalam spanduk itu antara lain berbunyi "Dilarang ngebut, penggali kubur sudah mudik lebaran,".
Spanduk dengan kata-kata yang menghibur dan nyeleneh segaja dipasang agar menjadi perhatian pengendara. Kata-kata sosialisasi yang biasa dipasang terkesan kaku justru terkadang tak digubris para pengendara.
Dengan spanduk bernada menghibur dan mengundang gelak tawa, para pengendara juga akan terus mengingat maknanya.
"Kalau kata-katanya normatif saja, kurang menarik perhatian. Tapi, kalau dibuat seperti itu, kan menarik perhatian. Jalannya juga pasti pelan-pelan," ujar Wawan, salahsatu Anggota Satlatas Polres Kutim, Selasa, 12 Juni 2018.
Spanduk tersebut, dipasang di sejumlah titik rawan kecelakaan, salah satunya di simpang tiga pendidikan, Jalan W.A Syahranie Sangatta Utara dengan harapan dapat mengurangi angka kecelakaan.
"Kewajiban kami untuk selalu mengingatkan pengguna jalan untuk berhati-hati," kata dia.
Komentar
Posting Komentar